Kamis, 11 November 2010

akuntansi

Akuntansi
Akuntansi
Konsep dasar
Akuntan · Pembukuan · Neraca percobaan ·
Buku besar · Debit dan kredit · Harga
pokok · Pembukuan berpasangan · Standar
praktik · Basis kas dan akrual · PABU / IFRS
Bidang akuntansi
Biaya · Dana · Forensik · Keuangan ·
Manajemen · Pajak
Laporan keuangan
Neraca · Laba rugi · Perubahan ekuitas ·
Arus kas · Catatan
Audit
Audit keuangan · GAAS · Audit internal ·
Sarbanes-Oxley · Empat Besar
Kotak ini: lihat • bicara • sunting
Kumpulan buku Akuntansi
Akuntansi adalah pengukuran, penjabaran,
atau pemberian kepastian mengenai
informasi yang akan membantu manajer,
investor, otoritas pajak dan pembuat
keputusan lain untuk membuat alokasi
sumber daya keputusan di dalam
perusahaan, organisasi, dan lembaga
pemerintah. Akuntansi adalah seni dalam
mengukur, berkomunikasi dan
menginterpretasikan aktivitas keuangan.
Secara luas, akuntansi juga dikenal sebagai
"bahasa bisnis".[1] Akuntansi bertujuan
untuk menyiapkan suatu laporan keuangan
yang akurat agar dapat dimanfaatkan oleh
para manajer, pengambil kebijakan, dan
pihak berkepentingan lainnya, seperti
pemegang saham, kreditur, atau pemilik.
Pencatatan harian yang terlibat dalam
proses ini dikenal dengan istilah
pembukuan. Akuntansi keuangan adalah
suatu cabang dari akuntansi dimana
informasi keuangan pada suatu bisnis
dicatat, diklasifikasi, diringkas,
diinterpretasikan, dan dikomunikasikan.
Auditing, satu disiplin ilmu yang terkait
tapi tetap terpisah dari akuntansi, adalah
suatu proses dimana pemeriksa
independen memeriksa laporan keuangan
suatu organisasi untuk memberikan suatu
pendapat atau opini - yang masuk akal tapi
tak dijamin sepenuhnya - mengenai
kewajaran dan kesesuaiannya dengan
prinsip akuntansi yang berterima umum.
Praktisi akuntansi dikenal sebagai akuntan.
Akuntan bersertifikat resmi memiliki gelar
tertentu yang berbeda di tiap negara.
Contohnya adalah Chartered Accountant
(FCA, CA or ACA), Chartered Certified
Accountant (ACCA atau FCCA), Management
Accountant (ACMA, FCMA atau AICWA),
Certified Public Accountant (CPA), dan
Certified General Accountant (CGA). Di
Indonesia, akuntan publik yang
bersertifikat disebut CPA Indonesia
(sebelumnya: BAP atau Bersertifikat
Akuntan Publik).
Akuntansi modern
Jantung akuntansi keuangan modern ada
pada sistem pembukuan berpasangan.
Sistem ini melibatkan pembuatan paling
tidak dua masukan untuk setiap transaksi:
satu debit pada suatu rekening, dan satu
kredit terkait pada rekening lain. Jumlah
keseluruhan debit harus selalu sama
dengan jumlah keseluruhan kredit. Cara ini
akan memudahkan pemeriksaan jika terjadi
kesalahan. Cara ini diketahui pertama kali
digunakan pada abad pertengahan di
Eropa, walaupun ada pula yang
berpendapat bahwa cara ini sudah
digunakan sejak zaman Yunani kuno.
Kritik mengatakan bahwa standar praktik
akuntansi tidak banyak berubah dari dulu.
Reformasi akuntansi dalam berbagai
bentuk selalu terjadi pada tiap generasi
untuk mempertahankan relevansi
pembukuan dengan aset kapital atau
kapasitas produksi. Walaupun demikian,
hal ini tidak mengubah prinsip-prinsip
dasar akuntansi, yang memang diharapkan
tidak bergantung pada pengaruh ekonomi
seperti itu.
Sejarah
Lukisan Luca Pacioli
Akuntansi sebagai suatu seni yang
mendasarkan pada logika matematik -
sekarang dikenal sebagai “pembukuan
berpasangan” (double-entry
bookkeeping) - sudah dipahami di Italia
sejak tahun 1495 pada saat Luca Pacioli
(1445 - 1517), yang juga dikenal sebagai
Friar (Romo) Luca dal Borgo,
mempublikasikan bukunya tentang
“ pembukuan” di Venice. Buku berbahasa
Inggris pertama diketahui dipublikasikan di
London oleh John Gouge atau Gough pada
tahun 1543.
Sebuah buku ringkas menampilkan
instruksi akuntansi juga diterbitkan di
tahun 1588 oleh John Mellis dari
Southwark, yang termuat perkataanya, "I
am but the renuer and reviver of an ancient
old copie printed here in London the 14 of
August 1543: collected, published, made,
and set forth by one Hugh Oldcastle,
Scholemaster, who, as appeareth by his
treatise, then taught Arithmetics, and this
booke in Saint Ollaves parish in Marko
Lane." John Mellis merujuk pada fakta
bahwa prinsip akuntansi yang dia jelaskan
(yang merupakan sistem sederhana dari
masukan ganda/double entry) adalah
"after the forme of Venice".
Pada awal abad ke 18, jasa dari akuntan
yang berpusat di London telah digunakan
selama suatu penyelidikan seorang direktur
South Sea Company, yang tengah
memperdagangkan bursa perusahaan
tersebut. Selama penyelidikan ini, akuntan
menguji sedikitnya dua buku perusahaan
para. Laporannya diuraikan dalam buku
Sawbridge and Company, oleh Charles
Snell, Writing Master and Accountant in
Foster Lane, London. Amerika Serikat
berhutang konsep tujuan Akuntan Publik
terdaftar pada Inggris yang telah memiiki
Chartered Accountant di abad ke 19.
Laporan akuntansi
Akuntansi disebut sebagai bahasa bisnis
karena merupakan suatu alat untuk
menyampaikan informasi keuangan kepada
pihak-pihak yang memerlukannya. Semakin
baik kita mengerti bahasa tersebut, maka
semakin baik pula keputusan kita, dan
semakin baik kita didalam mengelola
keuangan. [2] Untuk menyampaikan
informasi-informasi tersebut, maka
digunakanlah laporan akuntansi atau yang
dikenal sebagai laporan keuangan. Laporan
keuangan suatu perusahaan biasanya
terdiri atas empat jenis laporan, yaitu
neraca, laporan laba rugi, laporan
perubahan modal, dan laporan arus kas.[3]
Neraca, adalah daftar yang sistematis dari
aktiva, utang dan modal pada tanggal
tertentu, yang biasanya dibuat pada akhir
tahun. Disebut sebagai daftar yang
sistematis, karena neraca disusun
berdasarkan urutan tertentu. Dalam
neraca dapat diketahui berapa jumlah
kekayaan perusahaan, kemampuan
perusahaan membayar kewajiban serta
kemampuan perusahaan memperoleh
tambahan pinjaman dari pihak luar. Selain
itu juga dapat diperoleh informasi
tentang jumlah utang perusahaan kepada
kreditur dan jumlah investasi pemilik yang
ada didalam perusahaan tersebut.
Laporan laba rugi, adalah ikhtisar
mengenai pendapatan dan beban suatu
perusahaan untuk periode tertentu,
sehingga dapat diketahu laba yang
diperoleh dan rugi yang dialami.
Laporan perubahan modal, adalah laporan
yang menunjukkan perubahan modal
untuk periode tertentu, mungkin satu
bulan atau satu tahun. Melalui laporan
perubahan modal dapat diketahui sebab-
sebab perubahan modal selama periode
tertentu.
Laporan arus kas, dengan adanya laporan
ini pemakai laporan keuangan dapat
mengevaluasi perubahan aktiva bersih
perusahaan, struktur keuangan (termasuk
likuiditas dan solvabilitas) dan
kemampuan perusahaan didalam
menghasilkan kas dimasa mendatang.
Pengakuan transaksi
Artikel utama untuk bagian ini adalah:
Pengakuan transaksi akuntansi
Pengakuan suatu transaksi dalam
akuntansi terbagi atas dua basis, yaitu
basis akrual dan basis kas. Pengakuan
transaksi berbasis akrual adalah pengakuan
suatu transaksi pada saat terjadinya suatu
transaksi, walaupun uang belum diterima.
Sedangkan pengakuan transaksi berbasis
kas adalah transaksi dicatat pada saat
pembayaran diterima.
Kualifikasi dan regulasi di bidang akuntansi
Persyaratan untuk dapat masuk dalam
profesi akuntansi berbeda di setiap negara.
Amerika Serikat
Di Amerika Serikat, akuntan yang
berpraktek disebut Certified Public
Accountant (CPA), Certified Internal Auditor
(CIA) dan Certified Management Accountant
(CMA). Perbedaan jenis sertifikasi adalah
dalam hal jenis-jenis jasa yang ditawarkan,
walaupun mungkin saja satu orang
memiliki lebih dari satu sertifikat. Sebagai
tambahan, banyak pekerjaan akuntansi
dikerjakan oleh seseorang tanpa memiliki
sertifikasi namun di bawah pengawasan
seorang akuntan bersertifikat.
Sertifikasi CPA dikeluarkan di negara bagian
tempat kedudukan yang bersangkutan
berupa ijin untuk menawarkan jasa
auditing kepada publik, walaupun
kebanyakan kantor akuntan juga
menawakan jasa akuntansi, perpajakan,
bantuan litigasi dan konsultansi keuangan
lainnya. Persyaratan untuk mendapat
sertifikat CPA bervariasi di antara negara
bagian, namun ujian Uniform Certified
Public Accountant diharuskan di setiap
negara bagian. Ujian ini dibuat dan
diperiksa oleh American Institute of
Certified Public Accountants.
Sertifikasi CIA dikeluarkan oleh Institute of
Internal Auditors (IIA), yang diberikan
kepada kandidat yang lulus dalam empat
bagian ujian. CIA kebanyakan memberikan
jasanya kepada pemberi kerja langsung
bukan kepada publik.
Sertifikasi CMA diberikan oleh Institute of
Management Accountants (IMA), yang
diberikan kepada kandidat yang dinyatakan
lulus dalam empat bagian ujian dan
memenuhi pengalaman praktek tertentu
berdasarakan ketentuan IMA. CMA
kebanyakan memberikan jasanya kepada
pemberi kerja langsung bukan kepada
publik. CMA juga bisa menawarkan jasanya
kepada publik, namun dengan lingkup yang
lebih kecil dibanding CPA.
Biro Statistik Tenaga Kerja (Bureau of Labor
Statistics) dari Departemen Tenaga Kerja
Amerika Serikat (United States Department
of Labor) memperkirakan ada sekitar satu
juta[4] orang yang bekerja sebagai akuntan
dan auditor di Amerika Serikat.
Persemakmuran Inggris
Di Inggris, Kanada, Australia beberapa
negara persemakmuran Inggris, ekuivalen
Certified Public Accountant (CPA)
diantaranya Chartered Accountant (CA - di
Inggris, Persemakmuran Inggris dan
beberapa bekas negara bagian Inggris
lainnya), Chartered Certified Accountant
(ACCA - Inggris), International Accountant
(AIA - Inggris), Certified Public Accountant
(CPA - Irlandia dan Hong Kong), Certified
General Accountant (CGA - Kanada), dan
Certified Practising Accountant (CPA -
Australia).
Kanada
Di Kanada, ada tiga lembaga yang
menangani akuntansi: the Canadian
Institute of Chartered Accountants (CA),
the Certified General Accountants
Association of Canada (CGA), dan the
Society of Management Accountants of
Canada (CMA). CA dan CGA dibentuk
berdasarkan Undang-undang Parlemen
berturut-turut pada tahun 1902 dan 1913
sedangkan CMA didirikan dalam tahun
1920.
Program CA difokuskan menjadi akuntan
publik dan kandidat harus memiliki
pengalaman auditing dari kantor akuntan
publik; program CGA memberikan
kebebasan bagi kandidatnya untuk memilih
karier di bidanga keuangan; program CMA
memfokuskan diri pada akuntansi
manajemen. Ketiganya mengharuskan
setiap kandidat untuk mendapatkan gelar
kesarjanaan dan pengalaman praktek
sebelum memperoleh sertifikasi.
Kantor akuntan the Big Four
Kantor akuntan the Big Four merupakan
kantor akuntan internasional terbesar di
dunia yang terdiri dari:
PricewaterhouseCoopers
Deloitte
Ernst & Young
KPMG
Kalau ditelusuri, sejarah keempat kantor
akuntan terbesar tersebut berasal dari
Eropa, yang sampai saat ini terbentuk dari
serangkaian panjang penggabungan usaha.
PricewaterhouseCoopers dan Deloitte
didirikan di Inggris. Ernst & Young didirikan
oleh seorang akuntan dari Skotlandia.
KPMG merupakan produk gabungan dari
dua kantor besar dari Belgia dan Belanda.
Namun, karena pengaruh ekonomi Amerika
Serikat yang sangat dominan, kantor-
kantor cabang the Big Four yang berlokasi
di Amerika Serikat selalu berhasil
memperoleh penghasilan yang lebih besar
dibanding dengan gabungan kantor-kantor
cabangnya seluruh dunia.
Sebelum terjadinya skandal Enron dan
beberapa skandal akuntansi lainnya, ada
lima kantor akuntan terbesar yang
dinamakan the Big Five. Sejak pemisahan
bisnis jasa atestasi Arthur Andersen, di
Amerika Serikat sebagian besar bergabung
dengan KPMG sedangkan di luar Amerika
bergabung dengan Deloitte & Touche,
Arthur Andersen keluar dari kelompok itu.
Sebelumnya, pengelompokan kantor
akuntan terbesar ini juga dikenal sebagai
the Big Six dan the Big Eight.
Topik mengenai akuntansi
Selengkapnya, lihat daftar topik akuntansi.
Auditing
Jasa atestasi
Audit
Audit berbantuan komputer
Jenis-jenis akuntansi
Akuntansi biaya
Akrual basis dan kas basis
Akuntansi keuangan
Akuntan internal dan Akuntan eksternal
Akuntansi manajemen
Akuntansi proyek
Penggunaan komputer dalam akuntansi
Perangkat lunak akuntansi
Basisdata
spreadsheet programs
Standar akuntansi
Indonesia: Prinsip akuntansi yang berlaku
umum
Amerika Serikat: Prinsip Akuntansi
Berterima Umum
Inggris: Prinsip Akuntansi Berterima
Umum
Internasional: Standar Akuntansi
Internasional/Standar Pelaporan
Keuangan Internasional
Agensi
Amerika Serikat
Cadangan Pemerintah Pusat AS (untuk
bank)
Komisi Bursa dan Sekuritas (untuk
perusahaan publik)
Uni Eropa
Bank Sentral Eropa
Badan standar akuntansi
Indonesia
Ikatan Akuntan Indonesia
Institut Akuntan Publik Indonesia
Badan Pengawas Pasar Modal dan
Lembaga Keuangan
Amerika Serikat
American Institute of Certified Public
Accountants
Financial Accounting Standards Board
Governmental Accounting Standards
Board
Federal Accounting Standards Advisory
Board
Securities and Exchange Commission
Inggris
Institute of Chartered Accountants in
England & Wales (ICAEW)
Institute of Chartered Accountants of
Scotland (ICAS)
Association of Chartered Certified
Accountants (ACCA)
Chartered Institute of Management
Accountants (CIMA)
Chartered Institute of Public Finance
Accountants (CIPFA)
Association of International
Accountants (AIA), a UK Registered
Auditor is being consulted for Standard
setting.
Association of Accounting Technicians
(AAT)
Republik Irlandia
Institute of Chartered Accountants in
Ireland
Kanada
Accounting Standards Board "AcSB"
Internasional
International Accounting Standards
Board
Badan standar auditing
Indonesia
Institut Akuntan Publik Indonesia
Amerika Serikat
Public Company Accounting Oversight
Board - perusahaan publik
American Institute of Certified Public
Accountants - umum
Government Accountability Office -
penerima anggaran federal
Lihat pula
Reformasi akuntansi
Bank
Acuan bagi akuntan
Ekonomi
Keuangan
Pajak tahunan
Luca Pacioli
Standar kebijakan akuntansi
Pajak
Kebijakan akuntansi kritis
Topik yang berhubungan
Daftar topik akuntansi
Daftar topik keuangan
Daftar topik manajemen
Daftar topik manajemen SDM
Daftar topik pemasaran
Daftar topik ekonomi
Daftar topik produksi
Daftar topik manajemen teknologi
informasi
Daftar topik hukum bisnis
Daftar topik etika bisnis, ekonomi politik,
dan filosofi bisnis
Daftar topik teori bisnis
Daftar pemimpin perusahaan
Daftar perusahaan
Catatan dan referensi
1. ^ Meigs, Walter B. and Robert F. Meigs.
Financial Accounting, 4th ed. McGraw-Hill,
1970, p.1. ISBN 0-07-041534-X (old
edition)
2. ^ Horngren, dkk. Akuntansi, jilid 1. edisi 6.
Indeks, Jakarta:2006. ISBN 979-683-757-9
3. ^ Sugiarto. Pengantar Akuntansi, Pusat
Penerbitan Universitas Terbuka,
Jakarta:2002 ISBN 979-689-057-7
4. ^ Bureau of Labor Statistics America

Tidak ada komentar:

Posting Komentar